Sahabat
Ketika langit terlihat gelap tak
bersahabat
Kau justru datang menghampiri
Jabat eratmu hangat alirkan
darah pertemanan kita
Ketika banyak orang menyingkit
Bersembunyi mencari aman
Dibalik kontroversi langkah
prinsipku
Kau tetap disana dengan senyummu
Kau tetap disana dengan senyummu
Beri ruang luas bagi privacy ku
Ketika taliku terputus dan aku
meluncur deras ke bawah
Kau spontan bereaksi tanpa
diminta
Lemparkan pengait dan tali
hentikan jatuhku
Ketika keindahan direpsentasikan
dengan bunga-bunga indah
Kau justru tetap jadi dirimu
Sebual daun memberi keteduhan
Disisi bayangmu
Alirkan frekuensi indah
persahabatan
Terimakasih telah menjadi sahabatku!!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar